Monday, March 02, 2015

Gone Girl


Gone Girl

Crown – 2012
560 pages

Di hari ulang tahun pernikahan yang kelima, Amy Elliot Dunne menghilang. Seorang tetangga member tahu Nick Dunne, ada yang aneh dengan kondisi rumah mereka pagi itu. Kucing kesayangan Amy ada di luar, pintu terbuka, setrika belum dimatikan. Nick pun langsung melapor ke polisi. Sebuah keadaan yang tak biasa dan aneh.

Seperti ulang tahun perkawinan yang di tahun-tahun sebelumnya, Amy selalu meninggalkan petunjuk, mengajak Nick bermain ‘treasure hunt’ dengan clue yang mengarah ke ‘seberapa jauh Nick mengenal Amy’. Tapi clue kali ini, menurut Nick tak sesulit tahun-tahun sebelumnya, justru lebih ke tempat-tempat yang akrab dengan Nick.

Hari demi hari berlalu, tanpa petunjuk yang berarti tentang di mana keberadaan Amy. Polisi, media dan juga masyarakat mulai menghakimi Nick dan menuduh Nick membunuh Amy.

Tapi, melalui petunjuk treasure hunt yang ditinggalkan Amy, Nick mulai menemukan berbagai keanehan yang membuat Nick bertanya-tanya apakah selama ini ia memang mengenal Amy secara utuh? Dan dari petunjuk itu malah semakin jelas bahwa Amy dibunuh oleh suaminya sendiri – gak perlu deh nulis apa aja itu di sini, ntar jadi spoiler.. Tanpa bukti-bukti lain yang bisa membebaskan Nick dari tuduhan itu, bisa jadi Nick akan dijatuhi hukuman mati. *seketika terbayang Ben Affleck – puk puk, Nick …*

Pernikahan mereka memang sedang dalam masalah, hari-hari terasa hambar dan monoton. Amy – dikenal sebagai Amazing Amy, buku karangan orang tuanya dengan Amy  sebagai inspirasi. Amy pun ‘dituntut’ untuk jadi sempuran seperti Amazing Amy. Sedangkan Nick, sosok laki-laki yang nyaris gak pernah tanya, apa sih maunya Amy, semua serba ok dan ia yakin Amy bahagia.

Di buku ini, Amy dan Nick bergantian menjadi narrator, Amy lewat buku hariannya dan Nick ketika menjalani hari-hari dalam proses pencarian Amy. Tokoh-tokoh di buku ini benar-benar ‘membolak-balikkan’ perasaan gue. Dari bersimpati dengan salah satu tokoh, tiba-tiba bisa berbalik jadi benci dan kesal. Di awal gue yakin, Nick gak bersalah, tapi tiba-tiba dengan segala kebohongan Nick, gue tiba-tiba ikut bertanya-tanya ‘eh, apa bener Amy dibunuh sama Nick?’ Dan tiba-tiba, gue ‘dikagetkan ‘dengan petunjuk baru yang membuat gue terperangah, bengong dan mikir ‘Gila … bener-bener sakit jiwa.’ Ada rasa ngeri, ngilu dan lagi-lagi bilang ‘Astagaa….’

Meskipun ada bagian-bagian yang nyaris membuat gue bosan, tapi ‘terhapuskan’ dengan segala ‘kegilaan’ yang muncul. Nah.. entah berapa kali gue nulis kata ‘gila’ di sini … karena gue nyaris ikutan ‘gila’ bareng penulis, nyaris frustasi juga kaya’ Nick atau ikutan sinting baca diary-nya Amy …


Submitted for:

New Author Reading Challenge 2015
Lucky No. 15 Reading Challenge – kategori: Freebies Time

Project Baca Buku Cetak 2015

3 comments:

Maya Floria Yasmin said...

aku nonton filmnya aja sih mbak.. ngeri banget pas adegan berdarah-darah :s

Stefanie Sugia said...

Hahaha samaa :D Bagian2 yg bikin bosen emg kehapus gara2 semua 'kegilaan' yg muncul kemudian :D

Muhammad Adam Hussein, S.Pd said...

Wah memang fenomenal buku ini, apalagi ada adegan seram dalam versi filmnya.

Tapi menantang deh.

 

lemari bukuku Template by Ipietoon Cute Blog Design and Bukit Gambang