Thursday, October 15, 2009

Ink Exchange

Ink Exchange (Jalinan yang Memikat)
Melissa Marr @ 2008
Monica Dwi Chresnayani (Terj.)
GPU - September 2009
352 Hal.

Semenjak menjadi Ratu Musim Panas, Aislinn harus melindungi teman-teman mortalnya seperti Seth dan Leslie agar bebas dari gangguan para faery atau fey. Kerajaan Musim Panas bekerja sama dengan Kerajaan Musim Dingin, untuk menciptakan ‘perdamaian’ di antara para faery mereka. Bahkan Ratu Musim Dingin yang baru, Ratu Donia, menghadiahkan musim panas yang datang lebih awal.

Tapi, masih ada yang tidak gembira dengan ‘persekutuan’ kedua kerajaan itu, yaitu para faery di Kerajaan Kegelapan. Bagi mereka, dengan adanya perdamaian, berarti kekacauan berkurang, padahal mereka ‘makan’ dari rasa takut para mortal yang ditimbulkan karena adanya kekacauan itu. Untuk itulah, Irial, Raja Kerajaan Kegelapan, membutuhkan gadis mortal, sebagai penghubung antara faery dan mortal.

Leslie, sahabat baik Aislin, hidup penuh ketakutan dan kekhawatiran semenjak ibunya pergi meninggalkan keluarga mereka. Ayahnya jadi gemar berjudi, kakaknya Ren malah terjerat dalam obat-obat terlarang dan kerap ‘mengorbankan’ Leslie demi menghindar dari hutang. Leslie mencari rasa aman dan nyaman untuk dirinya sendiri. Leslie mencoba lari dari masalahnya. Ia mencari sebuah ‘sarana’ untuk itu. Kegemarannya pada tattoo membuat ia yakin, bahwa dengan merajah tubuhnya, ia akan terbebas dari segala rasa takut itu, ia mereka akan menjadi seorang Leslie yang baru.
Tanpa disadari, Leslie memilih sebuah gambar yang membawa bahaya. Gambar milik Irial, yang dengan ‘tercetak’nya gambar itu di tubuh Leslie, menjadikan Leslie sebagai Gadis Bayang-Bayang Irial. Menjadi ‘milik’ Irial membuat Leslie mabuk kepayang, antara sadar atau tidak, Leslie ‘menuntaskan’ rasa lapar Irial dan faery-faery Kerajaan Kegelapan lainnya.

Niall, salah faery Kerajaan Musim Panas yang ditugaskan menjaga Leslie, berusaha menyelamatkan Leslie. Tapi, ketika mortal sudah jadi ‘milik’ salah satu kerajaan, susah untuk ditarik ke kerajaan lain. Apalagi Niall ternyata jatuh cinta dengan Leslie.

Buku kedua lebih rumit dari buku pertama. Kalau waktu baca Wicked Lovely, gue rada bingung dengan alur ceritnya, maksud ceritanya karena begitu banyak faery yang ‘berkeliaran’. Tapi di buku kedua, gue pelan-pelan mulai mengerti. Kalo di buku ini, lebih banyak Leslie yang yang ‘berperan’ karena memang fokusnya di Leslie.

Faery – apakah ini peri? – berbeda dari gambaran peri-peri imut-imut, mungil, lucu dan baik hati. Justru di sini, faery suka mengganggu manusia. Kalo faery Kerajaan Musim Panas suka pesta, faery Kerajaan Musim Dingin cenderung muram, dan lebih mengerikan faery Kerajaan Kegelapan, mereka suka ‘memikat’ mortal, menyedot habis energi mereka, sehingga para mortal lupa diri. Kadang mortal jadi ‘kecanduan’, dan ketika sudah tidah bisa bertahan, ada yang jadi gila bahkan mati. Faery Kerajaan Kegelapan suka kekacauan, perang atau rumah sakit jiwa – tempat di mana banyak rasa takut.

Tapi, meskipun Irial itu terkesan dingin, gue cukup ‘tersentuh’ ketika Irial menyerahkan takhta Raja Kerajaan Kegelapan kepada Niall, lalu ternyata Leslie berhasil ‘mempengaruhi’ perasaan Irial jadi sedikit lebih ‘manusiawi’ atau lebih lembut.

0 comments:

 

lemari bukuku Template by Ipietoon Cute Blog Design and Bukit Gambang