Friday, August 29, 2014

Kedai 1002 Mimpi



 

Kedai 1002 Mimpi

Valiant Budi (@vabyo)

Gagas Media - 2014

384 hal.


Manusia itu kalo udah ngerasa yang namanya bebas merdeka, seharusnya merasa nyaman, aman dan damai … tentram gitu, gak perlu deg-degan … semua berjalan lancar. Tapi, adakalanya harga sebuah kebebasan justru perlu dibayar dengan rasa was-was dan teror.

Valiant Budi alias Vabyo berkisah tentang apa yang beliau alami setelah kembali ke Tanah Air dan menerbitkan buku Kedai 1001 Mimpi yang isinya tentang pengalaman Vabyo selama menjadi TKI di Arab Saudi. Membaca buku ini pasti bakalan menuai pro-kontra. Ada yang percaya, ada yang gak. Ada yang simpati, ada yang mencaci.

Gue pun ikutan miris, kalo baca komentar orang-orang yang kebetulan ketemu Vabyo tentang keadaan TKI di Arab Saudi sana. Meskipun banyak kisah duka, tapi toh, banyak yang gak kapok dan bahkan pengen meraih mimpi di sana.

Yang kontra, bukan hanya berkoar-koar via media sosia, entah dengan kata-kata manis atau dengan kalimat pedas yang bikin telinga merah dan sakit hati, tapi juga dalam bentuk teror, seperti ban mobil yang dikempesi, account facebook yang dibajak atau disenggol motor.

Di buku ini, tak hanya bercerita tentang mimpi buruknya selama tinggal di Arab Saudi, tapi juga suka duka tentang Warung Ngebul-nya.

Mungkin sih, kalo belum baca Kedai 1001 Mimpi, bakalan rada gak nyambung dengan sekuel-nya ini. Bisa bikin bertanya-tanya, kenapa Vabyo sampai resah, gelisah dan gundah … Tapi, gak melulu soal itu yang ditulis, ada juga tentang masa-masa liburan Vabyo di London – yang bikin iri itu …

Memang sih, kadang-kadang di antara bab satu dan yang lain suka rada gak nyambung, atau terasa lompat-lompat, tapi Vabyo tetap mampu bercerita tentang hal-hal yang bikin emosi dengan segala kerendahan hati. Setiap kali emosi, selalu di’ringankan’ dengan doa dan segala harapan positif. Simple aja, kalo kata Vabyo, setiap kali ban mobilnya dikempesin, akan ada senyum untuk tukang tambal ban. Di tengah kalimat-kalimat yang serius, Vabyo tetap menyelipkan humor.

At least, gue bisa belajar untuk selalu berpikir positif dan gak gampang nyerah atau emosi. Banyak orang yang cuma bisa ngomong, kasih pendapat berbusa-busa tanpa mau tau fakta dari sisi yang lain.

Semangat terus untuk Vabyo, cuekin orang-orang yang nyinyir itu … :D


Submitted for:

-          Baca Bareng BBI 2014
-          Lucky No. 14 Reading Challenge – category: cover lust

0 comments:

 

lemari bukuku Template by Ipietoon Cute Blog Design and Bukit Gambang